Panduan Lengkap: Bikin Surat Lamaran TNI Tulis Tangan yang Keren + Contoh!
Melamar menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) adalah impian banyak orang. Selain pengabdian kepada negara, profesi ini juga menjanjikan karier yang stabil dan penuh tantangan. Salah satu langkah awal yang penting dalam proses pendaftaran adalah membuat surat lamaran. Nah, khusus untuk kamu yang berencana mendaftar TNI, surat lamaran tulis tangan itu penting banget, lho!
Kenapa Sih Harus Tulis Tangan? Pentingnya Sentuhan Personal¶
Image just for illustration
Di era digital ini, mungkin kamu bertanya-tanya kenapa masih harus repot-repot tulis tangan. Padahal kan, ngetik di komputer lebih cepat dan rapi. Tapi, justru di sinilah letak keistimewaannya. Surat lamaran tulis tangan itu memberikan kesan personal dan serius dari pelamar. TNI mencari individu yang bukan hanya kuat secara fisik dan mental, tapi juga punya dedikasi dan kesungguhan. Tulisan tangan, meskipun sederhana, bisa menunjukkan itu.
Selain itu, surat lamaran tulis tangan juga bisa menjadi salah satu cara seleksi awal. Panitia seleksi bisa menilai kerapian, keterbacaan, dan bahkan karakter kamu dari tulisan tangan. Bayangkan, di antara ratusan atau bahkan ribuan pendaftar, surat lamaran yang ditulis dengan rapi dan penuh perhatian pasti akan lebih menonjol, kan? Ini adalah kesempatan pertama kamu untuk memberikan kesan yang baik!
Struktur Surat Lamaran TNI Tulis Tangan yang Baik dan Benar¶
Image just for illustration
Surat lamaran TNI tulis tangan, meskipun personal, tetap harus mengikuti struktur yang formal dan baku. Jangan sampai karena ingin terlihat kreatif, kamu malah membuat surat lamaran yang out of the box tapi malah jadi aneh dan tidak profesional. Berikut ini adalah struktur surat lamaran TNI tulis tangan yang sebaiknya kamu ikuti:
1. Tempat dan Tanggal Pembuatan Surat¶
Bagian paling atas surat lamaran adalah tempat dan tanggal surat itu dibuat. Letakkan di pojok kanan atas. Misalnya:
Jakarta, 17 Agustus 2024
2. Hal dan Lampiran¶
Di bawah tempat dan tanggal, tuliskan “Hal” dan “Lampiran”. “Hal” biasanya diisi dengan “Lamaran Pekerjaan”, atau lebih spesifik “Lamaran Menjadi Anggota TNI”. Untuk “Lampiran”, tuliskan jumlah berkas lampiran yang kamu sertakan. Contoh:
Hal : Lamaran Menjadi Anggota TNI
Lampiran : 7 (tujuh) berkas
3. Yth. Nama Jabatan dan Alamat Tujuan Surat¶
Bagian ini adalah tujuan surat lamaran kamu. Tuliskan jabatan dan alamat instansi TNI yang kamu tuju. Biasanya ditujukan kepada Kepala Staf Angkatan (KSAD, KSAU, KSAL) atau Panglima TNI, tergantung dari jalur pendaftaran yang kamu pilih. Pastikan kamu menuliskan jabatan dan alamat dengan benar dan lengkap. Contoh:
Yth. Kepala Staf Angkatan Darat
Markas Besar TNI Angkatan Darat
Jl. Medan Merdeka Utara No. 2
Jakarta Pusat
4. Salam Pembuka¶
Salam pembuka yang umum digunakan adalah “Dengan Hormat,”. Jangan lupa diikuti dengan tanda koma (,).
5. Alinea Pembuka¶
Alinea pembuka adalah paragraf pertama surat lamaran kamu. Di sini, kamu memperkenalkan diri secara singkat, menyebutkan sumber informasi lowongan TNI yang kamu dapatkan, dan menyatakan maksud kamu untuk melamar. Contoh:
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama Lengkap : [Nama Lengkap Kamu]
Tempat, Tanggal Lahir : [Tempat Lahir], [Tanggal Lahir Kamu]
Alamat : [Alamat Lengkap Kamu]
Nomor Telepon : [Nomor Telepon Kamu]Dengan ini mengajukan permohonan untuk menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan [Angkatan Darat/Laut/Udara], sesuai dengan informasi lowongan yang saya peroleh dari [Sumber Informasi, misalnya website resmi TNI AD].
6. Alinea Isi¶
Alinea isi adalah bagian inti dari surat lamaran kamu. Di sini, kamu menjelaskan lebih detail tentang diri kamu, motivasi kamu menjadi anggota TNI, kemampuan atau keterampilan yang kamu miliki yang relevan dengan profesi TNI, dan riwayat pendidikan serta pengalaman (jika ada). Tuliskan dengan singkat, padat, dan jelas. Fokus pada hal-hal yang membuat kamu layak dan berpotensi menjadi anggota TNI yang baik.
Contoh isi alinea:
Sebagai lulusan [Jenjang Pendidikan Terakhir] dari [Nama Sekolah/Universitas], saya memiliki semangat juang, disiplin tinggi, dan dedikasi untuk mengabdi kepada negara melalui TNI. Saya memiliki kemampuan [Sebutkan kemampuan, misalnya: berenang, bela diri, kemampuan berbahasa asing, dll.] yang saya yakini akan berguna dalam menunjang tugas-tugas sebagai anggota TNI. Saya juga aktif dalam kegiatan [Sebutkan kegiatan organisasi/ekstrakurikuler yang relevan, misalnya: Paskibra, Pramuka, kegiatan sosial, dll.] yang melatih kepemimpinan, kerja sama tim, dan tanggung jawab. Besar harapan saya untuk dapat bergabung dan berkontribusi aktif dalam memajukan TNI dan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
7. Alinea Penutup¶
Alinea penutup berisi harapan kamu agar permohonan lamaran kamu dapat dikabulkan dan ucapan terima kasih. Contoh:
Demikian surat lamaran ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Besar harapan saya agar Bapak/Ibu dapat mempertimbangkan permohonan ini. Atas perhatian dan kesempatan yang diberikan, saya mengucapkan terima kasih.
8. Salam Penutup¶
Salam penutup yang umum digunakan adalah “Hormat Saya,”. Jangan lupa diikuti dengan tanda koma (,).
9. Tanda Tangan dan Nama Lengkap¶
Terakhir, bubuhkan tanda tangan kamu di atas nama lengkap kamu.
Contoh Surat Lamaran TNI Tulis Tangan (Template Sederhana)¶
Berikut ini adalah contoh template sederhana surat lamaran TNI tulis tangan yang bisa kamu jadikan panduan:
[Tempat, Tanggal Pembuatan Surat]
Hal : Lamaran Menjadi Anggota TNI
Lampiran : … (jumlah berkas) berkas
Yth. Kepala Staf Angkatan [Darat/Laut/Udara]
Markas Besar TNI Angkatan [Darat/Laut/Udara]
[Alamat Lengkap Mabes TNI AD/AL/AU]
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama Lengkap : [Nama Lengkap Kamu]
Tempat, Tanggal Lahir : [Tempat Lahir], [Tanggal Lahir Kamu]
Alamat : [Alamat Lengkap Kamu]
Nomor Telepon : [Nomor Telepon Kamu]
Dengan ini mengajukan permohonan untuk menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan [Angkatan Darat/Laut/Udara], sesuai dengan informasi lowongan yang saya peroleh dari [Sumber Informasi].
Sebagai lulusan [Jenjang Pendidikan Terakhir] dari [Nama Sekolah/Universitas], saya memiliki semangat juang, disiplin tinggi, dan dedikasi untuk mengabdi kepada negara melalui TNI. Saya memiliki kemampuan [Sebutkan kemampuan yang relevan] yang saya yakini akan berguna dalam menunjang tugas-tugas sebagai anggota TNI. Saya juga aktif dalam kegiatan [Sebutkan kegiatan yang relevan] yang melatih kepemimpinan, kerja sama tim, dan tanggung jawab. Besar harapan saya untuk dapat bergabung dan berkontribusi aktif dalam memajukan TNI dan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Demikian surat lamaran ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Besar harapan saya agar Bapak/Ibu dapat mempertimbangkan permohonan ini. Atas perhatian dan kesempatan yang diberikan, saya mengucapkan terima kasih.
Hormat Saya,
[Tanda Tangan]
[Nama Lengkap Kamu]
Catatan Penting:
- Contoh di atas adalah template dasar. Kamu bisa mengembangkan isi alinea isi dengan lebih detail dan spesifik sesuai dengan latar belakang dan kemampuan kamu.
- Pastikan kamu menulis surat lamaran ini dengan rapi, jelas, dan mudah dibaca.
- Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta formal namun tetap percaya diri.
- Periksa kembali surat lamaran kamu sebelum dikirimkan untuk menghindari kesalahan penulisan atau informasi yang tidak tepat.
Tips Jitu Membuat Surat Lamaran TNI Tulis Tangan yang Efektif¶
Image just for illustration
Selain mengikuti struktur dan format yang benar, ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan agar surat lamaran TNI tulis tangan kamu lebih efektif dan menarik perhatian panitia seleksi:
1. Gunakan Kertas dan Alat Tulis yang Tepat¶
Pilih kertas HVS putih polos ukuran A4. Hindari menggunakan kertas berwarna atau bergaris. Gunakan pulpen tinta hitam yang tintanya lancar dan tidak macet-macet. Pastikan tulisan kamu terlihat jelas dan tidak pudar.
2. Latihan Menulis Rapi¶
Sebelum menulis surat lamaran yang asli, latihanlah terlebih dahulu di kertas buram. Ini penting untuk memastikan tulisan kamu rapi, konsisten, dan mudah dibaca. Jika kamu merasa tulisan tangan kamu kurang rapi, tidak ada salahnya untuk berlatih menulis tegak bersambung atau huruf balok yang rapi.
3. Tulis dengan Jujur dan Apa Adanya¶
Jangan melebih-lebihkan kemampuan atau pengalaman kamu. Tuliskan apa adanya sesuai dengan fakta dan diri kamu yang sebenarnya. Kejujuran adalah salah satu nilai penting dalam TNI.
4. Tonjolkan Potensi dan Kelebihan Kamu¶
Di bagian alinea isi, fokuslah pada potensi dan kelebihan kamu yang relevan dengan profesi TNI. Misalnya, jika kamu memiliki kemampuan bela diri, kemampuan bahasa asing, atau pengalaman organisasi yang menonjol, sebutkan hal tersebut. Hubungkan kelebihan kamu dengan kontribusi yang bisa kamu berikan untuk TNI.
5. Perhatikan Kebersihan dan Kerapian Surat¶
Pastikan surat lamaran kamu bersih dan tidak ada coretan atau bekas penghapus. Jika kamu melakukan kesalahan saat menulis, sebaiknya ulangi menulis surat lamaran dari awal daripada menghapus atau mencoretnya. Kerapian surat menunjukkan perhatian terhadap detail dan profesionalisme kamu.
6. Lampirkan Berkas Pendukung dengan Lengkap¶
Pastikan kamu melampirkan semua berkas pendukung yang dipersyaratkan dalam pengumuman pendaftaran TNI. Berkas-berkas ini biasanya meliputi fotokopi KTP, ijazah, transkrip nilai, akta kelahiran, pas foto, dan dokumen pendukung lainnya. Susun berkas lampiran dengan rapi dan urut.
7. Koreksi Ulang Sebelum Dikirim¶
Sebelum mengirimkan surat lamaran, baca kembali surat lamaran kamu dengan seksama. Periksa apakah ada kesalahan penulisan (typo), kesalahan informasi, atau kalimat yang kurang jelas. Mintalah bantuan teman atau keluarga untuk membaca dan mengoreksi surat lamaran kamu.
Hal-hal yang Perlu Dihindari dalam Surat Lamaran TNI Tulis Tangan¶
Image just for illustration
Ada beberapa hal yang sebaiknya kamu hindari dalam membuat surat lamaran TNI tulis tangan agar tidak memberikan kesan negatif di mata panitia seleksi:
- Tulisan yang Tidak Rapi dan Sulit Dibaca: Ini adalah kesalahan paling fatal. Tulisan yang jelek akan membuat panitia seleksi malas membaca surat lamaran kamu.
- Menggunakan Tinta Warna Selain Hitam: Tinta warna selain hitam dianggap tidak formal dan kurang profesional.
- Kertas yang Tidak Sesuai: Hindari menggunakan kertas berwarna, kertas bergaris, atau kertas yang kusut.
- Bahasa yang Tidak Formal atau Slang: Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta formal. Hindari penggunaan bahasa slang atau bahasa gaul.
- Informasi yang Tidak Akurat atau Palsu: Jangan memberikan informasi yang tidak benar atau melebih-lebihkan diri kamu.
- Surat Lamaran yang Terlalu Panjang atau Bertele-tele: Tulis surat lamaran dengan singkat, padat, dan jelas. Hindari kalimat yang bertele-tele dan tidak efektif.
- Tidak Melampirkan Berkas Pendukung: Pastikan kamu melampirkan semua berkas pendukung yang dipersyaratkan.
- Mengirimkan Surat Lamaran Terlambat: Perhatikan batas waktu pendaftaran dan kirimkan surat lamaran kamu sebelum batas waktu tersebut.
FAQ Seputar Surat Lamaran TNI Tulis Tangan¶
Q: Apakah surat lamaran TNI harus selalu tulis tangan?
A: Ya, umumnya surat lamaran TNI memang wajib ditulis tangan. Ini adalah salah satu persyaratan yang seringkali disebutkan dalam pengumuman pendaftaran. Namun, selalu pastikan untuk membaca pengumuman pendaftaran secara seksama untuk mengetahui persyaratan terbaru.
Q: Apakah ada format khusus untuk surat lamaran TNI tulis tangan?
A: Tidak ada format yang baku secara mutlak, tapi struktur yang baik dan benar seperti yang dijelaskan di atas sangat dianjurkan. Yang penting adalah surat lamaran kamu formal, rapi, jelas, dan informatif.
Q: Apakah boleh menggunakan komputer untuk membuat surat lamaran TNI?
A: Tidak boleh, kecuali jika ada instruksi khusus dari panitia seleksi yang memperbolehkan. Sejauh ini, persyaratan surat lamaran tulis tangan masih berlaku untuk pendaftaran TNI.
Q: Bagaimana jika tulisan tangan saya kurang bagus?
A: Berlatihlah menulis dengan rapi dan jelas. Kamu bisa berlatih menulis tegak bersambung atau huruf balok yang rapi. Yang penting adalah tulisan kamu mudah dibaca oleh orang lain.
Q: Apakah surat lamaran tulis tangan masih relevan di era digital ini?
A: Sangat relevan, terutama untuk instansi seperti TNI yang mengutamakan nilai-nilai disiplin, kesungguhan, dan dedikasi. Surat lamaran tulis tangan menjadi salah satu cara untuk menilai karakteristik pelamar secara lebih personal.
Q: Berapa panjang ideal surat lamaran TNI tulis tangan?
A: Idealnya, surat lamaran TNI tulis tangan tidak terlalu panjang, cukup 1-2 halaman saja. Fokus pada penyampaian informasi yang relevan secara singkat, padat, dan jelas.
Membuat surat lamaran TNI tulis tangan memang membutuhkan ketelitian dan kesabaran. Tapi, ingatlah bahwa ini adalah langkah awal yang penting untuk mewujudkan impian kamu menjadi anggota TNI. Dengan mengikuti panduan dan tips di atas, semoga surat lamaran kamu bisa menarik perhatian panitia seleksi dan membuka jalan menuju karier yang gemilang di TNI!
Gimana, sudah lebih paham kan tentang cara membuat surat lamaran TNI tulis tangan yang baik dan benar? Kalau ada pertanyaan atau pengalaman menarik seputar membuat surat lamaran TNI, jangan ragu untuk berbagi di kolom komentar ya!
Posting Komentar